THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Kamis, 03 Februari 2011

kemuliaan Ahlul Badr

جَاءَ جِبْرِيْلُ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ مَا تَعُدُّوْنَ أَهْلَ بَدْرٍ فِيْكُمْ ؟ قَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ أَفْضَلِ الْمُسْلِمِيْنَ أَوْ كَلِمَةً نَحْوَهَا قَالَ جِبْرِيْلُ وَكَذَلِكَ مَنْ شَهِدَ بَدْرًا مِنَ الْمَلَائِكَة

( رواه البخاري)

“datang Malaikat Jibril as pada Nabi saw dan berkata: apa pendapat kalian tentang ahlul Badr diantara kalian?, maka bersabda Rasulullah saw : mereka adalah muslimin yg paling mulia,(atau kalimat yg bermakna demikian), lalu berkata Jibril as : demikian pula yg mengikuti perang Badr dari kelompok malaikat, mereka malaikat yg terbaik” (Shahih Bukhari)


ImageAssalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

حَمْدًا لِرَبٍّ خَصَّنَا بِمُحَمَّدٍ وَأَنْقَذَنَا مِنْ ظُلْمَةِ الْجَهْلِ وَالدَّيَاجِرِ اَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِيْ هَدَاناَ بِعَبْدِهِ الْمُخْتَارِ مَنْ دَعَانَا إِلَيْهِ بِاْلإِذْنِ وَقَدْ ناَدَانَا لَبَّيْكَ ياَ مَنْ دَلَّنَا وَحَدَانَا صَلَّى اللهُ وَسَلّمَّ وَبَارَكَ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ اَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِيْ جَمَعَنَا فِي هَذَا الْمَجْمَعِ اْلكَرِيْمِ وَالْحَمْدُلله الَّذِي جَمَعَنَا فِيْ هَذَا الشَّهْرِ اْلعَظِيْمِ وَفِي هَذِهِ اللَّيَالِي الْمُبَارَكَةِ...

Limpahan puji kehadirat Allah subhanahu wata'ala Yang Maha Luhur, Yang Maha menciptakan kerajaan alam semesta dari tiada dan menjadikan setiap detik kita gerbang cintanya Allah bagi yang ingin mendapatkannya, dan menjadikan setiap nafas dari kehidupan dunia sebagai alat untuk mencapai tangga keluhuran, maka merugilah nafas-nafas yang lewat dalam kehinaan , merugilah siang dan malam yang lewat dalam dosa , merugilah usia yang sirna di dalam kesalahan, namun beruntunglah mereka yang mau membenahinya dengan memohon pengampunan , pengampunan Allah tiada pernah tertutup sepanjang waktu dan zaman, namun bagi setiap kehidupan manusia diberikan kesempatan sampai mereka mencapai sakaratul maut

Hadirin hadirat yang dimuliakan Allah
Persiapkan hari-harimu ini, kita berada si sebuah perahu yang terus melintas di atas samudera yang penuh dengan racun dan gelombang jebakan syaitan untuk menjatuhkanmu ke dalam lautan dosa, dan mereka yang telah jatuh ke dalam samudera dosa hingga gelap dengan kehinaan maka ia bisa kembali ke perahu jika ia segera bertobat dan akan Allah selamatkan dia. Dan perahu yang merupakan rahmat Allah subhanahu wata'ala yang terbesar adalah sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, perahu Rasulullah yang besar ini menyelamatkan sedemikian banyak ummat, sehingga setiap dosa hanya ditulis satu sedangkan pahala ditulis sepuluh hingga tujuh ratus pahala.

Hadirin hadirat yang dimuliakan Allah
Allah subhanahu wata'ala telah berfirman kepada sang nabi dan kepada semua orang yang terkena musibah :

وَاصْبِرْ لِحُكْمِ رَبِّكَ فَإِنَّكَ بِأَعْيُنِنَا ( الطور : 48 )

" Dan bersabarlah dalam menunggu ketetapan Rabbmu, maka sesungguhnya kamu berada dalam penglihatan Kami" ( QS. At Thuur : 48 )

Bersabarlah atas hukum-hukum Allah subhanahu wata'ala, bersabarlah atas takdir-takdir Allah karena sungguh kita dihadapan penglihatan Allah subahanahu wata'ala. Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam adalah orang yang paling banyak ditolong oleh Allah subhanahu wata'ala, namun kita semua juga selalu di dalam penglihatan Allah subhanahu wata'ala, oleh sebab itu yang terkena musibah maka bersabarlah karenaa musibahmu tidak akan abadi, yakinilah janji Allah subhanahu wata'ala atas segala kesusahan di dalam firman-Nya :

فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا ، إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا ( الشرح : 5-6 )

" Karena sesungguhnya dalam kesulitan itu ada kemudahan, Karena sesungguhnya dalam kesulitan itu ada kemudahan" ( QS. As Syarh : 5-6 )

Dua kali Allah bersumpah bahwa "Sungguh dalam kesulitan akan datang kemudahan, sungguh setelah kesulitan akan datang kemudahan ", Allah tidak mengatakan "sesudah kesusahan akan datang kemudahan",tetapi Allah berkata : " bahwa bersama kesulitan itu ada kemudahan". Hal ini menunjukkan sangat dekatnya antara musibah dan datangnya kemudahan. Maka bersabarlah dan tabahlah, tenang dan mohonlah pertolongan kepada Allah dengan bersabar dan shalat, sebagaimana firman-Nya:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ ( البقرة : 153 )

"Hai orang-orang yang beriman jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar" ( QS. Al Baqarah : 153 )

0 komentar: